Bagaimana anak-anak dari daerah bisa mengembangkan bakatnya bila mereka tidak bisa menonton bola dan melihat pemain favorinya bermain,sepakbola hanya akan menjadi cerita bagi mereka bila keadaan terus seperti ini.
Lebih disayangkan lagi,Stasiun swasta itu adalah milik salah satu CAWAPRES,apa jadinya jika ia benar-benar menjadi pemimpin negara.Mungkin dia akan menerapkan konsep didaktor di indonesia.
Tapi semua ini Rakyatlah yang akan menilai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar