Rabu, 29 Mei 2013

Mari Cari Tahu dari Mana Sumber Pendanaan PKS

Monday, 20 May 2013, 14:35 WIB

PKS

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mahfudz Siddiq mengatakan partainya mempunyai banyak sumber keuangan. Lantas dari mana saja sumber pendanaan partai yang dipimpin oleh Anis Matta ini?
Pertama, kelompok pengajian yang dinamakan Halaqah Tarbawiyah. Jumlahnya mencapai lebih dari 200 ribu kelompok pengajian. Pengajian Halaqah Tarawiyah menghimpun dana partai. Setiap pekan masing-masing kelompok pengajian bisa menghimpun Rp 50-100 ribu.
Sumber selanjutnya, PKS menerapkan infak wajib bulanan bagi anggota inti yang berjumlah lebih dari 600 ribu orang. Yang terdiri dari iuran wajib dan zakat penghasilan. Besaran infak wajib bulanan berbeda bagi setiap anggota. Disesuaikan dengan besaran penghasilannya.
Kemudian, PKS juga menerapkan zakat tahunan. Berupa zakat maal, zakat fitrah, infak dan shadaqah anggota. Biasanya dihimpun selama ramadhan. Lembaga-lembaga amil zakat yang dikelola kader PKS juga menghimpun zakat, infak, dan shadaqah dari masyarakat.
Dari pejabat publik baik di legislatif maupun eksekutif, diwajibkan memberikan infak bulanan. Anggota Fraksi PKS DPR tiap bulan membayar infak senilai Rp 20 juta ke DPP PKS.
"Ada 57 anggota di DPR, 200-an anggota DPRD Prov dan 2000-an anggota DPRD Kab/Kota. Besaran infak bulanannya berbeda-beda," kata Mahfudz kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (20/5).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar